
Persyaratan utama dalam mengikuti program Ausbildung adalah memiliki sertifikat penguasaan bahasa Jerman level B-1 yang dikeluarkan oleh Goethe Institut Jerman, artinya dengan sertifikat tersebut menunjukkan bahwa peserta telah dapat memahami topik utama dari pokok bahasan tertentu yang lazim dibicarakan seperti: pekerjaan, pendidikan, waktu senggang dll, mereka dapat mengatasi situasi berkenaan dengan kemampuan berbahasa Jerman. Dapat menjabarkan kontekstual pokok bahasan tertentu yang lazim dibicarakan serta dapat menceritakan pengalaman dan kejadian, juga dapat memberikan alasan atau penjelasan singkat.
Untuk menjadikan seseorang yang sebelumnya sama sekali tidak mengerti bahasa Jerman, setelah melalui proses diklat di Bright Education Indonesia kemudian mereka memiliki kemampuan komunikasi dalam bahasa Jerman dengan baik tentu hal tersebut tidak mudah dilakukan, perlu seorang tenaga pengajar yang betul betul memahami karakteristik masing masing peserta, telaten, ulet dan penuh dengan rasa kesabaran yang tinggi karena target pembelajaran menyasar pada masing masing individu bukan secara klasikal.
Contoh proses pembelajaran yang bersifat menggali potensi individu, dapat dilihat dalam tayangan video (1) di bawah ini:
Dalam menggali potensi kemampuan komunikasi dari mereka dilakukan juga dengan model pembelajaranĀ Forum Group DiscussionĀ sesama peserta agar mereka aktif dalam menyampaikan ide dan gagasannya.
Contoh pembelajaran yang dapat merangsang kemampuan komunikasi di antara mereka, ditunjukkan dalam tayangan video (2), di bawah ini:
Model pembelajaran lainnya yang dilakukan oleh peserta yang bersifatĀ Joyful EducationĀ dilakukan dengan permainan edukasi yang dapat merangsang proses penyerapan pengetahuan lebih cepat dengan tujuan agar motivasi instrinsiknya tumbuh terbangun karena faktor lingkungan yang memaksa untuk melakukan sesuatu yang terbaik.Ā
Contoh tentang proses pembelajaran yang bersifatĀ Joyful educationĀ tersebut ditunjukkan pada tayangan video (3), di bawah ini:
Selain ketiga contoh model pembelajaran di atas, masih banyak variasi pembelajaran lainnya yang menyangkut usaha penyampaian materi agar mereka dalam waktu singkat dapat menguasai bahasa dengan baik, tapi juga mereka diajarkan pada hal yang bersifat softskill terkait dengan budaya yang berbeda antara Indonesia dan Jerman.
Sehingga hasil akhir dari proses diklat yang dilakukan adalah mereka mampu menguasai bahasa Jerman sekaligus terbentuknya karakter individu yang diharapkan, sehingga saat nanti mereka memasuki negara Jerman akan dapat beradaptasi dengan cepat.
Dikutip dari: seputarduniavokasi.my.id