redaksi rb – 4 Mei 2023 – 23:29 METROPOLIS
BENGKULU, KORANRB.ID – Seleksi sekolah setara diploma III sembari bekerja di Jerman melalui program dana talangan Ausbildung Bright Education Indonesia dimulai, Kamis (4/5). Ada 62 peserta se Provinsi Bengkulu yang sudah mendaftar dan akan mengikuti tahapan seleksi. Ketua PGRI Provinsi Bengkulu Dr. Haryadi, S.Pd, MM, M.Si mengatakan program ini merupakan kerja sama antara Pemprov Bengkulu melalui PGRI Provinsi Bengkulu dengan PT. Cahaya Pendidikan Internasional. “Acara ini perdana digelar di Provinsi Bengkulu,” ungkap Haryadi.
Dia menjelaskan, seleksi ini dibuka oleh Asisten 1 Provinsi Bengkulu Khairil Anwar yang mewakili Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Turut hadir seluruh pengurus PGRI se Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini digelar di Gedung PGRI Provinsi Bengkulu.
Dijelaskannya, program yang sudah lama direncanakan oleh Gubernur Bengkulu ini, diharapkan nantinya dapat mengurangi tingkat angka pengangguran di Provinsi Bengkulu. Melalui kerja sama ini, menciptakan program sekolah sekaligus kerja ke luar negeri yaitu ke Jerman.
“Tujuan utamanya adalah untuk mencoba, agar anak-anak di Provinsi Bengkulu dapat berkompetisi di tingkat Internasional. Dalam bentuk sekolah sambil bekerja di Jerman,” jelasnya.
Dalam seleksi program dana talangan Ausbildung Bright Education Indonesia tersebut, diikuti sebanyak 62 orang peserta se Provinsi Bengkulu. Dari seluruh peserta tersebut, akan diambil sebanyak 30 sampai dengan 40 orang peserta dengan nilai terbaik. Nantinya mereka akan dibagi menjadi dua kelas. “Yang ikut hari ini adalah program dana talangan dari pemerintah provinsi. Dari seluruh peserta yang ikut tersebut dipastikan akan ada yang gugur. Karena kapasitas kelas kita nanti juga terbatas,” sampai Haryadi.
Dari program yang sedang dilakukan ini, diharapkan nantinya dapat menciptakan anak-anak dari Provinsi Bengkulu yang kompeten. Sehingga, tentunya dapat juga mengurangi angka pengangguran yang ada di Provinsi Bengkulu dan juga diharapkan dapat mengangkat taraf hidup masyarakat Provinsi Bengkulu. “Melalui program ini, Gubernur Bengkulu tentunya berharap agar dapat mengurangi jumlah pengangguran yang ada di Provinsi Bengkulu,” ujar Haryadi.
Ditambahkannya, tampak semua peserta yang mengikuti tes sangat antusias, terbukti dengan beberapa persiapan yang telah mereka lakukan sebelum mengikuti tes tersebut. Walaupun ini merupakan, kegiatan perdana yang dilakukan oleh Pemprov Bengkulu, namun kegiatan seleksi akan dilaksanakan semaksimal mungkin. “Peserta sendiri, luar biasa antusiasnya terlihat dengan beberapa persiapan yang telah mereka lakukan sebelum mengikuti tes,” tutup Haryadi. (cw3)
dikutip dari: Kurangi Pengangguran, Sekolah Sambil Kerja ke Luar Negeri (bacakoran.co)