Penulis: Kamajaya
(Guru SMKN 1 Losarang Indramayu)
(Pembina Bright Education Indonesia)
Bagi lulusan fresh graduate, umumnya mereka akan berusaha untuk mendapatkan lapangan pekerjaan dengan upah layak, namun rupanya dewasa ini untuk mendapatkan pekerjaan tidak mudah diperoleh, hal tersebut dikarenakan negara kita memiliki permasalahan ketenagakerjaan yang cukup serius dengan adanya kesenjangan yang cukup besar antara mereka pencari kerja (supplay) dengan lapangan kerja yang tersedia (demand), sehingga seleksi untuk mendapatkanpekerjaan menjadi sangat ketat dan dampaknya tidak seluruh lulusan dapat diserap di dunia kerja.
Sungguh amat beruntung bagi mereka para lulusan fresh graduate dalam keadaan situasi permasalahan tersebut di atas dapat memperoleh lapangan kerja dengan upah layak tanpa batasan kontrak kerja, namun tidak sedikit mereka yang masih belum berkesempatan memperoleh lapangan kerja, dan jumlah yang tercatat di BPS per Agustus 2023 tembus sebanyak 7,86 juta orang.
Bagi mereka yang belum mendapatkan kesempatan kerja di dalam negeri karena masalah ketenagakerjaan yang terjadi di negara kita tidak usah berkecil hati, karena di beberapa negara maju justru terjadi sebaliknya, mereka sangat membutuhkan warga negara asing untuk bekerja di negaranya, khususnya di negara Jerman yang mengalami permasalahan kekurangan akan tenaga kerja akibat adanya masalah Aging Population atau mereka yang meninggalkan pekerjaannya karena memasuki usia pensiun dalam jumlah besar, situasi dan kondisi tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sarana tempat meniti karir bagi keperluan penghidupan masa depan yang lebih baik.
Dengan adanya perbedaan kurs mata uang yang cukup tajam antara euro dengan rupiah, boleh jadi upah layak yang diharapkan oleh calon pekerja kita akan dapat diperoleh lebih besar dari pendapatan hasil pekerjaan di perusahaan dalam negeri, yang perlu dipahami oleh mereka yang berminat untuk bekerja di Jerman, bahwa Jerman sangat membutuhkan warga negara asing untuk bekerja di negaranya sebagai tenaga kerja terampil yang memiliki penguasaan kompetensi atau keahlian khusus di bidang tertentu (Fachkraft), dan memiliki kemampuan berkomunikasi dalam bahasa Jerman dengan baik.
Dengan persyaratan yang diminta oleh Jerman, tentu lulusan fresh graduate tidak dapat langsung memanfaatkan peluang kerja tersebut begitu saja, mereka harus memiliki keahlian tertentu pada bidang pekerjaan yang tersedia, dan penguasaan bahasa Jerman level B1 yang menjadi syarat utama harus dimiliki.
Bagi pemenuhan keperluan tersebut di atas dalam memperoleh kesempatan kerja di Jerman, PT. Cahaya Pendidikan Internasional atau yang lebih dikenal dengan Bright Education Indonesia sebagai Konsultan Pendidikan Internasional siap untuk menghantarkan para lulusan untuk dapat meniti karirnya di Jerman.
Sebelum para lulusan memperoleh pekerjaan sebagai tenaga kerja terampil (Fachkraft) yang dipersyaratkan oleh Jerman, melalui program Ausbildung atau pendidikan profesi dengan pola pemagangan langsung di Industri yang dilaksanakan sekitar 2-3 Tahun melalui pendidikan secara teori yang disampaikan sebanyak 30%, dan melakukan pekerjaan di Industri secara berulang 70% (link and macth), akan dapat mengahasilkan seorang ahli (Fachkraft) setingkat Diploma yangmenguasai bidangnya dengan sangat baik, kemampuan atau kompetensi tersebut yang dibutuhkan Jerman.
Walaupun mereka yang diberangkatkan ke Jerman tidak langsung bekerja, dan mereka harus mengikuti program Ausbildung terlebih dahulu, untuk menjadikannya seorang ahli (Fachkraft), tetapi benefit dan fasilitas yang diperolehnya sangat jauh lebih baik dari mereka yang bekerja di perusahaan dalam negeri, seperti: fasilitas akomodasi berupa tempat tinggal (Apartement), Asuransi, Transpotasi, Uang saku sekitar (1000 € sd 1200 €) per bulan Bruto, sudah sangat cukup untuk bisa saving dalam mengumpulkan pundi pundi.
Apalagi setelah mereka menyelesaikan program Ausbildung dan bekerja sebagai seorang Fachkraft yang penghasilannya bisa mencapai 2500 € sd 3000 € per bulan, bahkan bisa lebihdaripada itu tanpa batasan waktu kontrak kerja (unlimited), artinya bila mereka mau bisa sampai pensiun.
Demikian sebagai gambaran singkat mengenai pentingnya program Ausbildung bagi para lulusan yang sedang berusaha mencari kesempatan kerja, silahkan dipertimbangkan dengan baik oleh calon lulusan/para lulusan, untuk menentukan langkah kedepan yang dapat diambil dalam memperoleh kesempatan kerja di Jerman yang saat ini mereka sangat membutuhkan tenaga kerja asing terampil di bidangnya sekitar 400.000 (empat ratus ribu) orang per tahunnya.
Mumpung peluang kerja (demand) saat ini masih cukup besar, manfaatkanlah kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya, dan sebagai langkah teknis dalam mengikuti program Ausbildung, kami sampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan atas pengalaman mereka yang telah berangkat menuju Jerman dan yang sudah mendapat pekerjaan di Jerman sebagai tenaga kerja terampil, sebagai berikut:
Saran Bagi Calon Peserta Program Ausbildung
Dalam mengikuti program Ausbildung in Germany bersama Bright Education Indonesia, kami sangat berharap bahwa motivasinya adalah benar benar atas keinginan pribadi yang didukung orang tua untuk bisa berkarir di Eropa khususnya di negara Jerman, bukan berdasarkan ikut ikutan teman atau sekedar untuk gaya gayaan, tetapi motivasi tersebut adalah merupakan keinginan kuat pribadi untuk dapat memiliki karir yang bagus di luar negeri bagi kepentingan masa depan lebih baik dan juga diharapkan akan dapat membantu meringankan beban keluarga tercinta, Insya Allah dengan motivasi tersebut akan dapat menghantarkan calon peserta program dalam menjalani proses menuju Jerman dengan lancar.
Sebagai support tambahan bagi calon peserta program dalam menjalani proses menuju Jerman, di bawah ini kami sampaikan beberapa pengalaman mereka yang telah berhasil menuju Jerman antara lain:
1. Peserta Dari Luar Pulau Jawa
Mereka peserta yang berasal dari luar pulau Jawa (Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan lain lain) bisa berangkat ke Jerman, padahal bisa kita bayangkan dari tempat tinggal mereka ke tempatdiklat bahasa Jerman di Bandung, tidak hanya cukup menggunakan kendaraan roda empat saja, dimana faktor jarak yang jauh, waktu yang lama dan melelahkan, ongkos yang tidak sedikit, tidak menyurutkan motivasi mereka untuk mengikuti program Ausbildung in Germany bersama Bright Education Indonesia untuk bisa menuju Jerman dalam usahanya meniti karir, semoga dengangambaran tersebut dapat memberikan contoh bagaimana seseorang yang memiliki keinginan kuat untuk bisa memperoleh penghidupan lebih baik akan berhasil dengan baik.
2. Peserta Lulusan Pendidikan Tinggi PTN/PTS
Persyaratan dalam mengikuti program Ausbildung in Germany bersama Bright Education Indonesia, antara lain: minimum lulusan menengah, usia sekitar 18 sd 30 Tahun, sehat jasmanidan rohani dan tidak memiliki penyakit menular.
Dengan ketentuan tersebut, maka sangat dimungkinkan lulusan perguruan tinggi untuk dapat mengikuti program Ausbildung, dari sekitar 1200 orang Azubi sejak Tahun 2017 sampai dengan saat ini, telah cukup banyak lulusan perguruan tinggi PTN/PTS yang diberangkatkan menuju Jerman oleh Bright Education Indonesia.
Lulusan perguruan tinggi yang telah menempuh pendidikan selama 4 sampai 5 Tahun sampai mereka menjadi Sarjana, dengan penuh menguras tenaga, pikiran dan biaya yang cukup besar, karena berbagai alasan yang mereka alami dalam usahanya mencari lapangan kerja di dalam negeri juga ikut program Ausbildung, hal tersebut dilakukannya semata mata untuk mendapatkan kepastian karir yang jelas bagi kepentingan penghidupan dimasa depannya, semoga gambaran tersebut dapat dijadikan cermin, bagi calon peserta dalam menjalani proses menuju Jerman.
3. Bercermin Pada Nabila Hariyanti Wahyu Adiningrat (Adin)
Pada saat pertama kali program Ausbildung disosialisasikan ke SMKN 1 Singosari, dimana informasi program Ausbildung yang disampaikan masih pada kalangan terbatas, dan dari sekian banyak siswa yang memperoleh informasi tersebut hanya satu orang perempuan yang tertarik dan berminat untuk mengikuti program Ausbildung di Jerman bersama Bright Education Indonesia.
Dimana selama ini, belum pernah ada Alumni SMKN 1 Singosari Malang yang berkarir di Negara Jerman, rupanya informasi yang disampaikan telah menggugah/menginspirasi sdr. Adin yang memiliki kebisaan multi talenta untuk mengikuti program Jerman dengan penuh semangat yang didukung penuh oleh orang tuanya.
Dengan motivasinya yang tinggi dalam mengikuti program Ausbildung di Jerman, faktor jarak dari Malang ke Bandung yang cukup jauh tidak menjadi penghalang baginya untuk dapat berkarir di Jerman.
Kami tahu bahwa Adin termasuk salah seorang siswa pembelajar yang aktif, kreatif dan inovatif yang terlihat jelas saat mengikuti diklat bahasa Jerman di Bandung, bukan berarti dalam usahanya menguasai bahasa Jerman tanpa kendala, karena memang sebelumnya bahasa Jerman tidak dipelajari di SMK/SMA, namun berkat pengalamannya dalam proses menimba ilmu pengetahuan, tantangan, rintangan dan hambatan tersebut dapat diatasinya dengan sangat baik melalui proses adaptasi.
Berkat kesabaran dan kegigihannya dalam proses yang dijalani sdr. Adin dalam mengikuti program Ausbildung bersama Bright Education Indonesia, perjuangan yang selama ini dilakukan akhirnya membuahkan hasil, dan pada tanggal 10 Oktober 2023 Adin bersama rekan dari daerah/ kota lainnya di Indonesia berangkat menuju Jerman.
Demikian catatan yang bisa kami sampaikan, semoga pengalaman beberapa Azubi di atas dapat menginspirasi calon peserta untuk mengikuti program Ausbildung in Germany bersama Bright Education Indonesia dan atas segala perhatiannya diucapkan terimakasih. (YK)
Dikutip dari: Berita Disdik – MENGAPA PROGRAM AUSBILDUNG PERLU DIPERTIMBANGKAN SEBAGAI SARANA TEMPAT BERKARIER